"Biarlah
diam ini sebagai hiasan yang terindah, hiasan yang akan menjaga hatiku dan
hatinya dalam Rida-Nya..."
"Aku
disini sendiri, engkau disana sendiri. Iya, kita memang masih sama-sama dalam
sendiri. Tapi, antara disini dan disana selalu ada rindu"
"Mendengar
kabar tentangmu laksana telaga yang membasahi dahaga rinduku, laksana hujan
yang membelai gersang taman harapku..."
"Tuhan,
jatuh cintaku pada hamba-Mu yang satu ini membuatku terpasung. Lemah tak
berdaya untuk lari darinya dan kenyataan tentangnya."
"Tuhan,
begitu indahnya Kau ciptakan rasa ini, rasa yang membuatku tak mampu memberi
arti padanya. Sebuah kekaguman dan kerinduan pada solehah, hambaMu"
"Betapa
indahnya Tuhan menciptakanmu, indah diatas indah kala kau mampu menjaga titipan
keindahan itu..."
"Yang
selalu ananda harapkan dari perpisahan panjang ini adalah pertemuan dalam
dekapan rindu padamu, Ibu..."
"Ingatlah,
kawan! suatu saat engkau akan merindukan kebencian itu, dan suatu saat engkau
akan membenci kerinduan itu..."
"Kedatangan
dan kepergianmu sungguh menyisakan kerinduan yg begitu mendalam, entah sampai
kapan kerinduan ini akan selalu menyelimuti hari-hariku…"
"Kerinduanku padamu saat ini laksana tumpukan pasir di gurun sahara, laksana tumpukan salju yang menyelimuti pegunungan Atlas dan hutan-hutan pinus di kota indah, Ifrane."
0 komentar:
Posting Komentar
kritik dan saran yang konstruktif selalu kami tunggu dari para pembaca yang budiman,,,,,!!!