21 Juni, 2014

Tentang Rindu dan Kehidupan

  • Bagaimanapun juga, berdamai itu selalu indah. Begitu juga tentang Cinta dan Rindu. Berdamai dengan keadaan, antara Cinta, Rindu, dan Waktu…
  • Merindumu dalam sunyi adalah penyakit kronisku, entah sampai kapan terobati...
  • Aku masih sendiri, sunyi dan sepi di pojok Rindu itu…
Kau dekat, tapi kau jauh…
kau jauh, tapi kau dekat…
jadi, kau masih antara jauh dan dekat...


  • Jangan terlalu tajam engkau menatap Dunia, kawan. Karena ia semu dan senda gurau belaka. Pertajamlah tatapan Akhiratmu, karena ia nyata dan pasti…
  • Hidupku tak seindah hidupmu yang penuh tawa, kawan. Hidupku penuh duka. Tapi, aku masih percaya ini hanya kehidupan dunia, tak ada yang sempurna...
  • Hidup adalah perjuangan, tak ada hidup tanpa perjuangan. Berjuang melawan nafsu, meraih kemenangan hakiki menuju Tuhan...
  • Terkadang kita disakiti oleh tindakan dan ucapan kita sendiri. Oleh karena itu, berpikirlah sebelum bertindak dan berucap…

  • Teruslah mengkaji dan mempelajari, agar engkau selalu merasa menjadi si bodoh yang tak pernah puas untuk belajar…
Menulislah agar engkau membaca
Membacalah agar engkau melihat
Melihatlah agar engkau memahami.
Atau,
Menulislah agar engkau dibaca
Membacalah agar engkau ditulis.
Mohammedia, 21  Juni 2014